Jember, bedadung.com ---Dalam Penandatangan MoU Serentak dengan 32 Mitra dan IDUKA. Perhelatan “pernikahan masal” penandatanganan MoU secara serentak dengan 32 Institusi mitra dan Industri, Dunis Usaha dan Dunia Kerja (IDUKA) yang diselenggarakan Politeknik Negeri Jember (Polije) pada Selasa (27/10) tersebut menarik perhatian lembaga pencatat rekor LEPRID (Lembaga Prestasi Indonesia Dunia) yang berkantor Semarang.
LEPRID yang mempunyai visi Menjadi Lembaga Pencatat Prestasi Indonesia yang Profesional, Akuntabel, Bermartabat, dan Independen, menilai penyelenggaraan penandatangan MoU dengan 32 Mitra dan IDUKA yang dilaksanakan secara daring dan luring ini, merupakan pencapaian prestasi yang sangat luar biasa khususnya di era pandemi Covid-19.
Demikian dipaparkan Paulus Tangka Ketua Umum LEPRID sebelum menyerahkan secara daring enghargaan berupa Piala, Sertifkat dan Medali kepada pemrakarsa. “Polije telah melakukan aktifitas yang luar biasa meskipun di musim pandemi, akan tetapi tetap produktif”, ujarnya.
Menurut Paulus Tangka, Polije sukses mengkombinasikan kemitraan dengan 32 IDUKA sekaligus, baik dengan 2 PT dari luar negeri (Jiangsu Agri-animal Husbandary Vocatioanal College China serta Vaagdevi College of Engineering Warangal India); 4 PTN/PTS (Politeknik Negeri Madura, Politeknik Negeri Banyuwangi, Politeknik Indonusa Surakarta dan Universitas Muhammadiyah Jember); 5 unsur Pemerintah (Pemprov. Jawa Timur, Pemprov. Aceh, Pemkab. Situbondo, Pemkab. Sidoarjo dan Pemkab. Nganjuk) serta 21 dari IDUKA.“Dalam penyelenggaraan MoU serentak dengan 32 Mitra dan IDUKA ini, pihak LEPRID akan menganugerahkan Piala, Piagam dan Medali untuk pemrakarsa, Piagam dan Medali masing-masing untuk Polije sebagai lembaga serta panitia penyelenggara”, tandas Paulus Tangka.
Penghargaan tersebut akan diserahkan langsung oleh Ketua Umum LEPRID pada Tasyakuran Dies Natalis ke 32 yang akan diselenggarakan pada Senin (2/11) ke Kampus Polije, sekaligus pada acara peresmian Masjid Raya Al Istiqamah dan peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW. (*)
